GARAPNEWS.COM-Pekanbaru-(4/1) — Menanggapi adanya 20.000 vaksin Covid-19 yang akan diterima Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dari pemerintah pusat, Anggota DPRD Provinsi Riau, Arnita Sari, meminta Pemprov Riau memberikan jaminan keamanan pemakaian vaksin.
“Pemerintah harus memberikan jaminan keamanan pemakaian/pemberian vaksin. Baik untuk tenaga medis, masyarakat atau untuk siapapun diberikan,” pungkas Arnita Sari.
Legislator lulusan kedokteran tersebut menganjurkan, agar Pemprov Riau melakukan persiapan yang matang, seperti dalam hal mengecek keamanan vaksin sebelum disuntikkan.
“Hal itu untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi ke masyarakat. Apalagi saat ini masih ada kekhawatiran akan vaksin Covid-19, terlebih munculnya informasi-informasi yang berkembang,” imbuhnya.
Pemprov juga diharapkan memberikan penjelasan yang memadai kepada masyarakat terkait penggunaan vaksin. Hal tersebut menjadi penting, karena mayoritas masyarakat menganggap bahwa vaksin ini baru pertama kali dipakai.
Dilansir dari m.merdeka.com, pemerintah pusat mengirimkan 20.000 vaksin Covid-19 gelombang pertama ke Riau yang dijadwalkan tiba pada hari ini (Senin, 4/1).
Diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, bahwa vaksin tahap pertama ini akan disalurkan ke tenaga kesehatan terlebih dahulu sebagai prioritas. Kemudian vaksin selanjutnya akan disuntikkan ke masyarakat umum secara gratis.
Mimi juga menjelaskan, jatah vaksin untuk Riau sekitar 70 persen dari jumlah penduduk. Artinya, ada sekitar 4,8 juta vaksin yang akan diterima untuk warga Riau.