GARAPNEWS.COM-Setiap Malam, Tim Gabungan Satgas Covid-19 Pekanbaru yang terdiri dari TNI-Polri, BPBD dan Satpol PP Pekanbaru gencar melakukan patroli dan razia protokol kesehatan di tengah masyarakat. Patroli dan razia dilakukan tidak hanya menyasar masyarakat kelas bawah, tetapi masyarakat kelas atas juga.
Sasaran patroli dan razia protokol kesehatan dilakukan di sejumlah lokasi keramaian yang ada di Pekanbaru. Kawasan RTH, tempat kuliner, pusat perbelanjaan, tempat hiburan dan lapak Pedagang Kaki Lima, tidak luput dari pengawasan Tim Gabungan.
Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Sabarudi menyampaikan, pemerintah harus melakukan aksi nyata dalam menekan jumlah kasus penyebaran Covid-19, salah satunya dengan melakukan kegiatan patroili dan razia protokol kesehatan secara rutin dan menyasar seluruh kalangan masyarakat. Apabila terdapat pelanggaran, harus diberikan sanksi ringan hingga berat guna memberikan efek jera.
“ini ada 2 persoalan, pertama terkait dengan masalah peningkatan jumlah kasus Covid-19, kedua masyarakat sedang membutuhkan pergerakan ekonomi jelang lebaran. Makanya kita minta, petugas di lapangan harus melakukan pendekatan secara persuasif. Kalau masyarakat kelas bawah di tertibkan, masyarakat kelas atas juga harus ditertibkan. Kita lihat, Mall kan juga mulai ramai sekarang, nah itu harus ditertibkan juga dong”, kata Sabarudi. (28/04).
Selain patroli dan razia prokes, Pemko Pekanbaru juga sedang memberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan penyekatan terhadap sejumlah ruas jalan di atas pukul 21.00 WIB. Masyarakat dihimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan meskipun telah melakukan