GARAPNEWS.COM, Pekanbaru – Semakin bertambahnya jumlah sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Muara Fajar, sehingga proses penguraian dan pengelolaannya harus cepat, maka dibutuhkan penambahan alat berat.
Sedangkan alat berat yang ada saat ini kondisinya sudah tua dan sering rusak. Alat berat yang ada saat ini tidak sanggup mengurai dan mempercepat proses pengelolaan sampah karena sampah yang masuk ke TPA Muara Fajar jumlahnya besar yaitu 700 ton sampai 800 ton perhari. Sehingga tidak sesuai antara alat berat yang ada dengan jumlah sampah yang masuk.
Menyikapi permasalahan tersebut DLHK Kota Pekanbaru menganggarkan pada tahun 2021 untuk penambahan 2 (dua) alat berat, ungkap Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru Azhar.
Selanjutnya Azhar menerangkan untuk mempercepat proses penguraian dan pengelolaan sampah maka penambahan 2 alat berat merupakan solusinya, 2 unit alat berat tersebut terdiri dari 1 unit excavator dan 1 unit buldozer.
“Mudah-mudahan pada bulan Februari atau Maret tahun 2021 proses pelelangan untuk pengadaan alat berat tersebut disetujui dan bisa dilakukan,” ucap Azhar.