GARAPNEWS.COM-Berdasarkan data pemantauan Covid 19 warga kota Pekanbaru sampai tanggal 18 Oktober 2020 dari Dinas Kesehatan pekanbaru masih tinggi ungkap dr. Zaini Rizaldy Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dimana total orang dalam pengawasan (ODP) berjumlah 14.886 orang terdiri dari dalam pemantauan 1.176 orang dan selesai pemantauan 13.710 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 2.141 orang terdiri dari masih dirawat 904 orang, meninggal 138 orang dan sehat 1.099 orang.
Positif Covid 19 berjumlah 5.896 orang terdiri dari masih dirawat 2.961 orang, meninggal 111 orang dan sembuh 2.824 orang.
Sesuai dengan kebijakan Walikota Pekanbaru, untuk menurunkan penyebaran Covid 19 di terapkan PSBM (Pembatasan Sosial Berskala Mikro) ada 4 kecamatan yang menerapkan PSBM karena di kecamatan tersebut kasus Covid 19 masih tinggi yaitu kecamatan Tampan, Bukit Raya, Marpoyan Damai dan Payung Sekaki.
Sebaran kasus positif Covid 19 di 4 kecamatan tersebut terbanyak di kecamatan Tampan dengan 24 kasus, Bukit Raya 20 kasus, Payung Sekaki 17 kasus dan Marpoyan Damai 16 kasus.
Untuk menurunkan penyebaran Covid 19 warga Pekanbaru diminta menerapkan Perilaku Hidup Baru (PHB), wajib mentaati protokol kesehatan dengan 4 M, yaitu Menggunakan Masker, Menjaga Jarak, Menghindari Kerumunan dan Mencuci Tangan, ujar Walikota Pekabaru DR. H. Firdaus, ST, MT.
Bagi warga pekanbaru yang melanggar protokol kesehatan maka akan ada penindakan, penegakan disiplin protokol kesehatan akan dilakukan 24 jam secara mobile, dimana penegakan hukumnya diketuai langsung oleh Satpol PP dibantu oleh Polisi dan TNI, jelasnya.